Tuesday 14 February 2017

Kamuflase

Terkadang berkilau, terkadang biasa saja dan terkadang kusam. Ceritaku tidak semenarik cerita-cerita sinetron yang melegenda itu.

Tidak juga terlalu drama hingga meratap dan kakimu tidak bisa berdiri dengan tegap. Jauh dari kesan hangat dan penuh dengan romantisme.

Hanya biasa saja mungkin banyak berbahagia atau sebaliknya atau mungkin sama diantara keduanya.

Tak tok tak tok tak tok!

Suara pantofel-pantofel itu begitu berisik, sama seperti kicauan-kicauan yang selalu saja mengusik. Mungkin aku yang tidak terbiasa atau mereka yang tidak dewasa.

(Semua berdiri tegak pada tembok tipis. Mungkin sekali tiup juga roboh).

Ada batas-batas yang terlanggar dalam sebuah norma, lalu asumsi-asumsi itu membuat seolah-olah tidak apa-apa. Tidak ada sepasang mata, mulut apalagi hati.

Mereka bilang mereka cukup pintar. Mungkin sudut pandangku dan sudut pandangmu saling berkelakar didalam kepintaran-kepintaran itu.

Kamu tidak perlu menghardik pun demikian dengan aku yang tidak sedang bergimmick.

Ooooh mungkin kita perlu ke pantai atau ke gunung! Hanya mengingatkan bahwa sudut-sudutmu terlalu sempit dan dangkal.

No comments:

Post a Comment