Tuesday 24 March 2015

Sepi

Apa rasanya jika duniamu hanya ada sepi?? Tanpa suara dan tawa temanmu, tanpa orang-orang yang mengenalmu, tanpa alunan musik.

Aku selalu berpikir aku mampu membuat tawa untuk diriku sendiri, bahagia untuk diriku sendiri, aku mampu berdiri pada kakiku sendiri.

Tapi ternyata tidak.....
Aku salah, ternyata saat ini sendiri benar-benar bukan suatu solusi paling brilian yang aku temukan.

Ternyata aku tidak mampu membuat bahagia untuk diriku sendiri, tidak mampu membuat diriku menjadi tertawa.

Menjadi bagian dalam asing itu tidak seseru yang kupikirkan. Menjadi asing itu ternyata rasanya benar-benar diabaikan.
Karena memang benar pada dasarnya manusia adalah makhluk sosial.

Kita memang terkadang bahagia atas sepi dan sendiri. Tapi saat kadar warasmu kembali coba tanyakan pada dirimu lagi hidup tidak akan seseru saat banyak suara dalam hidupmu, ada kerut yang mengembang indah di sudut bibirmu

3 comments:

  1. kamu sepi..
    namun aku jauh ~
    https://aksarasenandika.wordpress.com/2015/03/12/jauh/

    ReplyDelete
  2. sepi terkadang menenangkan dan itu nyaman tapi kalau kelamaan menyesakkan karena gak ada orang yang bisa diajak berbagi.

    ReplyDelete
  3. sepi itu sungguh menyiksa kita tapi kita jangan terlalu lama menyepi nanti bisa galau lo wkwkwk...isinya Good mbakk hehehehe

    jangan lupa mampir yakk ozhiananda28.blogspot.com

    ReplyDelete