Friday 8 December 2017

Nasib

Terkadang, kamu hanya tidak mengerti bagaimana nasib mempermainkanmu dengan sebegitu epicnya.

Terkadang kamu juga tidak mengetahui takdir akan membawa jalanmu lurus atau berkelok.

Terkadang kamu tetap tidak mengetahui apa kata hatimu, antara ragu dan mau ada dalam porsi yang sama.

Kata hati dan pikiran hanya berkolaborasi membuatku bimbang.

Malam menjelang dan aku masih tetap tidak mengetahui titik temu pada perjalanan hidup.

Apa mataku berubah menjadi buta??

Aaah percuma....
Tidak akan ada yang mendengar, apalagi menjawab.

Pada akhirnya aku tetap menjadi diriku dan jalanku yang tidak mengetahui bagian dari hidup seperti apa aku berdiri.



Djakarta, 00.17.

No comments:

Post a Comment